Hujan, Dulu Dibenci Kehadirannya Sekarang Dirindukan!

Aldo Rahmat 11/06/2015 2 Comments

Dulu, banyak sekali yang membenci hujan. Mungkin kita satu diantara sekian banyak orang yang membenci hujan. Jujur saja! Memang, terkadang hujan sangat mengganggu aktivitas kita. Contoh nyata, kita ingin pergi ke sekolah... eh hujan.

Kita ingin pergi ke pusat perbelanjaan, hujan. Kita ingin berkumpul bersama teman - teman, malah datang hujan. Tak heran banyak orang tidak menyukai hujan. Bagi saya sendiri, hujan itu anugerah.

Saya sangat menyukai hujan. Sewaktu kecil, saya sering mandi hujan bersama teman - teman. Hujan itu memang istimewa. Disaat hujan, terkadang saya tertidur saking menikmati suasana hujan yang memang sangat nyaman.

Bau hujan juga sangat enak. Benar bukan? Baunya itu memang bau khas hujan. Ketika hujan, paling enak itu sambil tidur - tiduran atau nonton tv. Rasanya ingin sekali bermalas - malasan. Hujan memang menyenangkan.

Hujan, Dulu Dibenci Kehadirannya Sekarang Dirindukan!

Hampir setiap orang yang saya kenal, itu membenci hujan. Seperti teman - teman saya contohnya. Mereka seringkali membenci kehadiran hujan. Banyak sekali kata - kata yang sering saya dengar tentang kebencian mereka terhadap hujan, seperti dibawah ini.

"Ah... hujan, gimana gue pulang nih?"
"Napa hujan lagi... ga bisa lain waktu aja ya?"
"Ini hujan kok ga berhenti - henti, kapan berhentinya?"
"Cepatlah reda hujannya, biar gue bisa pulang..."

Dan masih banyak lagi...

Tersirat jelas dibenak mereka bahwa hujan adalah pengganggu. Seandainya mereka tahu bahwa hujan itu membawa sejuta kebahagiaan bagi semua makhluk hidup di dunia ini. Pastinya mereka tidak akan berkata demikian.

Belajar Dari Hujan...

Kita bisa mengambil pelajaran yang sangat berharga dari hujan. Karena sebenarnya, hujan mengajarkan kita banyak hal penting dalam hidup ini. Saking berharganya, akan sangat disayangkan apabila kita melewatkannya. Berikut ini tiga pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari hujan.

1. Hujan Tak Kenal Lelah

Hujan seakan tidak pernah lelah untuk menolong semua makhluk hidup di dunia ini. Terutama tumbuh - tumbuhan yang sangat membutuhkan air. Inilah pelajaran berharga pertama yang bisa kita ambil. Kita bisa seperti hujan, bekerja keras tanpa kenal lelah untuk dapat menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain dan tentunya menolong sesama.

2. Menjadikan Cacian dan Makian, Sebagai Penyemangat Diri!

Kita bisa melihatnya sendiri, apakah setelah berkali - kali dicaci dan dimaki... hujan lantas berkecil hati dan sedih? Tidak! Nyatanya hujan tetap riang gembira dan bahkan, hujan ingin memberikan kebahagiaannya kepada semua insan di dunia ini. Oleh karena itu, berpikir optimis dan ubahlah cacian atau makian dari orang lain menjadi penyemangat diri kita... ayo semangat!

3. Jadilah Pribadi yang Dirindukan

Menjadi pribadi yang dirindukan bukanlah hal yang sulit. Bagaimana caranya? Mudah saja, kita bisa mencontoh hujan. Ia tetap memberikan kebahagiaannya kepada semua orang, walaupun ia sendiri tidak diharapkan kehadirannya. Jadilah pribadi yang seperti itu. Walaupun orang lain tidak mengharapkan kehadiran kita, berikanlah kebahagiaan kita kepada orang lain dan juga... kepada semua orang tanpa terkecuali. Jadilah seperti hujan!

Terima kasih dan semoga bermanfaat :)

(Baca juga : 6 Hal yang Berhubungan dengan Hujan)