Alea Iacta Est

Alea Iacta Est

Julius Caesar lahir pada tanggal 13 Juli tahun 100 SM. Ia bergabung dengan legiun Romawi pada tahun 80 SM. Ia ditugaskan di Asia Minor dan Sisilia. Sekembalinya ke Roma tahun 78 SM, ia terjun ke dunia politik. Sejumlah jabatan penting pemerintahan didudukinya hingga tahun 60 SM.

Kemenangannya di Galia menjadi ancaman bagi para pesaingnya di pemerintahan. Senat Romawi pimpinan Pompey memerintahkannya pulang untuk menerima hukuman. Caesar tahu dirinya harus mengadu nasib sebagaimana halnya seorang pelempar dadu. Saat itu ia mengatakan '' Alea iacta est '' yang berarti dadu telah dilemparkan. Ia memutuskan untuk melawan.

Perang saudara tak terelakkan. Tahun 49 SM, Julius Caesar memimpin legiun Romawinya menyerbu Roma. Setelah empat tahun, Caesar berhasil menghancurkan bala tentara Pompey dan pengikutnya di Yunani, Mesir dan Hispania. Caesar memenangkan nasibnya. Ia diangkat menjadi penguasa tunggal Romawi pada tahun 45 SM.

Caesar Sang Penguasa Waktu

Caesar juga memegang jabatan Pon tifex Maximus. Tugasnya menyusun kalender. Hitungan waktu pada kalender Julian yang disusunnya kelak menjadi dasar pembuatan kalender modern. Pada masa itu pula bulan ketujuh yang bernama Quintilis diubah menjadi Juli untuk menghormati bulan kelahiran Caesar.

Menertawakan Para Penculik

Sekitar tahun 75 SM Julius Caesar berlayar menuju Rhodes melalui Laut Aegean. Bajak Laut Sisilia menghadang dan menyanderanya. Mereka meminta tebusan sebanyak 5.000 keping emas. Saat mendengarnya Caesar tertawa dan mengatakan nilai tebusan untuk dirinya paling kurang 12.000 keping emas.